Pameran Seni Kaligrafi Dari Shoko Kanazawa Di Kuil Engakuji Kamakura

ARISTO.ID. Kamakura memang terkenal dengan banyak nya bangunan kuil kuil yang menyimpan sejuta cerita bersejarah yang layak kita kunjungi saat berada di Jepang salah satu nya adalah Kuil Engakuji. Sedangkan Shoko Kanazawa adalah seorang seniman kaligrafi Jepang yang memiliki kekurangan yaitu menderita Down Syndrome. Apakah hubungan antara Shoko Kanazawa dan Kuil Engakuji ini, simak ulasan lengkapnya disini.

Baca Juga Menelisik Sejarah Kamakura Lewat Tsurugaoka Hachiman Gu

Sejarah Tentang Kuil Engakuji

Sekitar 700 tahun yang lalu atau tepat nya pada tahun 1282 Kuil Engakuji ini di bangun oleh seorang penganut paham Zen yaitu Tokimune Hojo. Pada masa itu Jepang diserang dua kali oleh Mongolia dan terjadi peperangan, Tokimune Hojo yang saat itu sudah memeluk Zen memperdalam ajaran Zen nya kepada seorang master dari China yaitu Mugaku Sogen (Bukko Kokushi). Setelah melakukan perlawanan yang sengit dan akhirnya bisa mengalahkan bangsa Mongolia Tokimune Hojo berharap bisa mengajarkan ajaran Zen dan untuk menahan jiwa jiwa dari korban perang  antara kedua belah pihak Jepang dan Mongolia akhirnya di bangun lah kuil ini yang di beri nama Kuil Engakuji.

Dalam perjalanan nya kuil ini sempat mengalami beberapa musibah kebakaran namun pada akhir masa periode Edo akhir nya kuil ini di rekonstruksi ulang. Di Era Meiji banyak yang belajar tentang ajaran Zen ini di bawah asuhan Imakita Kosen dan muridnya Shaku Soen. Pada saat ini lah Kuil Engakuji ini menjadi pusat pembelajaran ajaran Zen di daerah Kanto ( Tokyo dan sekitarnya).

Kompleks area kuil Engakuji ini sangat luas dan di dalam setidak nya ada 18 candi beberapa di antara nya adalah Sanmon yaitu gerbang bertingkat dua yang berisi kaligrafi berbingkai karya Kaisar Fushimi, Butsu Den atau ruang utama kuil, Shari Den yang merupakan sebuah bangunan yang di dalam nya terdapat gigi dari Budha, Matsunichi-an yang merupakan area pemakaman dari Tokimune Hojo, Obain yaitu sebuah kuil jerami kecil yang berisi patung Kannon, Ogane yaitu sebuah lonceng raksasa yang berukuran 2,5 meter dan ada pula sebuah makam dari sutradara film yang bernama Yasujirō Ozu.

Baca Juga Patung Budha Daibutsu Di Kotokuin Kamakura

Siapa Shoko Kanazawa ?

Lalu siapakah Shoko Kanazawa ? Adalah seorang seniman kaligrafi Jepang dalam hal ini tentu saja kaligrafi kanji yang memiliki keterbatasan mental atau dalam bahasa ilmiah nya down syndrome. Namun walau pun memiliki keterbatasan mental Shoko Kanazawa bisa menjadi seorang seniman yang terkenal dengan karya karya nya dan pernah menggelar pameran tunggal bertajuk Shoko Kanazawa The World Of Caligraphy di Ginza Shoro Gallery pada tahun 2005. Sosok penting yang berada di balik nama besar gadis kelahiran tahun 1985 ini adalah ibu nya sendiri yaitu Yasuko Kanazawa.

 

Yasuko Kanazawa mulai belajar kaligrafi di Taiun Yanagida Of The Gakushoin School serta lulus dari Mejiro University pada tahun 1966. Pada tahun 1990 Yasuko Kanazawa membuka sekolah kaligrafi Kugahara di daerah Ota Ku, Tokyo dan pada tahun 1998 menjadi anggota sekolah kaligrafi Taishokai dengan Taizan Yanagida sebagai guru nya. Dari situ lah Yasuko Kanazawa mendidik anak nya menjadi seorang seniman ternama sampai saat ini.

Pada saat saya berkunjung ke Kuil Engakuji tersebut kebetulan disalah satu bangunan kuil terdapat pameran kaligrafi dari Shoko Kanazawa tersebut. Banyak sekali karya karya nya yang dari dulu sampai sekarang di pajang disana, sebenar nya Shoko Kanazawa sering mengadakan pameran untuk karya nya di beberapa kuil kuil di Jepang antara lain di Kenninji di Kyoto, Kenchoji di Kamakura dan Todaiji di Nara.

Baca Juga Fushimi Inari Shrine Di Kyoto

Akses Menuju Engakuji

Kita Kamakura Station adalah akses terdekat dari kuil ini, dari stasiun kita hanya perlu jalan kaki tidak lebih dari 3 menit langsung akan sampai pintu gerbang kuil. Untuk harga tiket masuk kuil sendiri 300 yen untuk dewasa dan 100 yen untuk anak anak. Ada beberapa jadwal meditasi yang akan di lakukan penganut ajaran Zen ini yang bisa kita lihat antara lain nya Meditasi Pagi yaitu sekitar pukul 5.30 - 06.30 saat musim panas dan pukul 06.00 - 07.00 saat musim dingin, Sermon Minggu yaitu minggu ke dua dan ke empat setiap bulan nya pukul 09.00 sampai pukul 11.00, dan Meditasi Hari Sabtu yang bisa di ikuti oleh pengunjung yaitu pada pukul 13.20 - 14.20 untuk sesi pertama dan pukul 14.40 - 15.40 untuk sesi ke dua dan di harapkan datang setidak nya 15 menit sebelum acarar di mulai.