ARISTO.ID 10 Gunung di Australia yang Perlu Didaki. Sebagai benua terkecil di dunia, Australia memang menjadi salah satu wilayah dengan berbagai fenomena alam yang bisa dibilang ekstrim. Selain memiliki kenampakan alam berupa gurun pasir, gunung juga menjadi salah satu objek wisata yang banyak menarik para wisatawan. Pendaki dari berbagai negara ingin mencoba menjejakkan kaki di puncak – puncak Benua Aborigin ini. Tidak heran, ke-10 gunung di Australia yang perlu didaki ini banyak dicari untuk ditaklukkan.
10 Gunung di Australia yang Perlu Didaki
Gunung Kosciuszko
Nama – nama gunung di Australia memang unik, salah satunya adalah Gunung Kosciuszko. Nama unik tersebut diambil dari Tadeusz Kościuszko yang menjadi pahlawan nasional Australia. Letak destinasi wisata yang satu ini adalah di deretan utama pegunungan salju Kosciuszko National Park dan merupakan bagian dari the Australian Alps National Parks and Reserves.
Gunung yang berada di sebelah barat Crackenback dan dekat dari Jindabyne ini memiliki ketinggian 2.228 mdpl. Puncaknya lokasi trek berpasirnya juga ditengarai sebagai yang tertinggi di New South Wales. Karena konturnya yang berpasir, jangan lupa untuk mendaki lengkap dengan kacamata hitam, masker, dan sarung tangan.
Baca Juga 11 Tempat Wisata di Singapura Yang Paling Menyenangkan
Gunung Hotham
Berbeda dengan Gunung Kosciuszko yang berpasir, trek Gunung Hotham bersalju meski ketinggian puncaknya hanya mencapai 1.862 mdpl. Lokasi pendakian yang terletak di Pegunungan the Victorian Alps of the Great Dividing Range di negara bagian Victoria ini bisa ditempuh dalam rute terdekat melalui Great Alpine.
Untuk para pendaki, di sekitar Gunung Hotham disediakan resort dan area ski komersial yang terletak di kaki gunung dan pegunungan.
Gunung Alexander
Mungkin Gunung Alexander bisa disebut juga dengan nama “gunung mini” karena tingginya cuma mencapai 744 mdpl. Meskipun demikian, gunung yang cukup mudah didaki dan memiliki banyak jenis pohon berkayu ini layak menjadi taman daerah dengan nama Mount Alexander Regional Park. Nama Alexander didapat dari distrik yang ada di areanya yakni Distrik Alexander.
Gunung yang berjarak 125 km di sebelah barat laut Melbourne ini menjadi landmark bagi para wisatawan. Tidak heran, dibandingkan gunung lainnya, Gunung Alexander menjadi salah satu yang paling difavoritkan oleh para pendaki pemula.
Gunung Augustus
Dari kejauhan, gunung yang kelihatan berwarna merah bata ini tentu memiliki daya tarik tersendiri bagi para pendaki. Tidak hanya kemiringan asimetris yang unik, Gunung Augustus juga memiliki keanekaragaman hayati berupa flora dan fauna serta lingkungan abiotik diluar kebiasaan.
Burringurrah adalah nama lain dari destinasi wisata pendakian ini. Lokasinya yang berada di Mount Augustus National Park di Australia Barat ini menjadi wilayah tetangga dari area pastoral. Penduduk Wadjari yang merupakan orang – orang asli wilayah itu menamainya Burringurrah setelah memimpikan sosok anak laki – laki yang berubah menjadi batu. Ketinggiannya yang mencapai 1.106 mdpl. Bentuk Monolith yang memiliki rute sepanjang 8 km tersebut menjadi salah satu daya tarik bagi para pendaki.
Gunung Baw Baw
Koordinat Gunung Baw Baw adalah pada 37°50′S 146°16′E. Berada di Pegunungan the Great Dividing Range, destinasi pendakian yang satu ini merupakan favorit para pendaki lokal Victoria dan mancanegara. Di sebelah utaranya terdapat Lembah Latrobe.
Beberapa gunung yang menjadi tetangga Baw Baw adalah Gunung Mueller, Gunung Whitelaw, Gunung St Phillack, Gunung Tyers, Gunung Kernot dan Gunung St Gwinear. Semua gunung tersebut dinamai dengan dataran tinggi Baw Baw.
Hutan hujan merupakan fenomena alam yang terdapat di Gunung Baw Baw. Katak Baw Baw yang terancam punah hanya ditemukan di daerah yang satu ini. Hal ini dikarenakan iklim dataran Baw Baw adalah jenis subalpine dengan presipitasi tahunan 1.900 mm. Pada bulan Juni hingga September, gunung ini diselimuti oleh salju. Banyak pendaki yang melakukan pendakian untuk berwisata ski di tempat ini.
Baca Juga 15 Tempat Wisata di Thailand Yang Wajib Dikunjungi
Gunung Bogong
Memiliki ketinggian 1.986 mdpl, Gunung Bogong terletak di Alpine National Park dan merupakan bagian dari Victorian Alps of the Great Dividing Range. Sungai Big River membelah dataran tinggi Bogong bagian utara dan selatan. Bagi para pendaki, keindahannya akan sangat menarik karena berada dalam bagian rute pendakian.
Salju menyelimuti Gunung Bogong hanya pada pertengahan musim salju hingga musim semi tiba. Saat musim salju adalah momen terbaik melakukan pendakian karena olahraga ski sangat diminati. Mount Hotham Ski Resorts dan Falls Creek juga menjadi bagian terpenting karena berdekatan dengan Gunung Bogong.
10 Gunung di Australia yang Perlu Didaki Dan Dikunjungi
Gunung Conner
Dengan bentuk sangat rata pada bagian puncaknya, Gunung Conner telah menambah daftar panjang fenomena alam diluar kebiasaan yang ada di Australia. Memiliki beberapa nama lain, gunung ini juga terkenal dengan sebutan Attila dan Artilla atau Mount Connor di masa lalu. Tingginya hanya 859 mdpl.
Secara geologis, Gunung Conner terdiri atas batuan konglomerat, batu pasir, batu endapan, dan batuan lumpur dari daerah Ediacaran – Early Cambrian Winnall Middle Cryogenian – early / mid Ediacaran Inindia. Oleh karena itu, pendaki yang menjejakkan kaki disana akan melihat hamparan pasir warna abu – abu dan merah bata ditengah vegetasi yang sangat baik.
Gunung Disappointment
Uniknya kata “disappointment” yang berarti “kekecewaan” dalam bahasa Inggris adalah bentuk lain dari deretan nama nyentrik gunung di Australia. Secara astronomis, Gunung Disappointment berada pada 37°25′37″S 145°8′11″E. Dengan ketinggian 800 mdpl, bagian ujung paling selatan dari the Great Dividing Range ini sangat diminati pendaki pemula.
Rute yang dapat ditempuh adalah dari Whittlesea yag berjarak hanya 9,5 km dari Gunung Disappointment. Rute lainnya adalah lewat Melbourne yang memiliki jalan lebih baik tetapi jaraknya agak jauh dengan 60 km. Nama unik ini diberikan oleh penjelajah Hamilton Hume dan William Hovell pada tahun 1824.
Gunung Feathertop
Menjadi yang tertinggi kedua di Australia, Gunung Feathertop memiliki puncak 1.922 mdpl dan biasa diselimuti salju dari Juni sampai September. Tidak seperti gunung di Victoria lainnya, destinasi wisata pendakian yang satu ini memiliki rute yang curam dan menantang. Bentuk kerucut unik puncaknya juga semakin meningkatkan keinginan para pendaki untuk menjelajahi tempat tersebut.
Nama Gunung Feathertop diambil dari bentuk salju di sisa musim salju yang mirip kumpulan bulu putih. Sementara itu, pendaki pertamanya yang tidak berasal dari suku Aborigin adalah Dr. Ferdinand von Mueller. Beliau menginginkan puncak Gunung Feathertop dinamai Mount La Trobe after Charles La Trobe.
Baca Juga Danau Gunung Tujuh Indahnya Danau Kaldera Tertinggi di Asia Tenggara
Gunung Lidgbird
Suasana tropis dengan keindahan panorama pantai, nyiur melambai dan hangatnya suhu akan langsung menyambut para pendaki di Gunung Lidgbird. Nama lain gunung ini adalah Gunung Ledgbird dan Big Hill. Lokasinya terletak di bagian selatan Pulau Lord Howe.
Rute pendakiannya hanya disarankan bagi pendaki senior. Tali dibutuhkan untuk mendaki tebingnya yang licin. Namun setelah pendakian, akan ditemukan surga dunia dengan sangat banyak spesies burung tropis bagai di Papua.
Ingin mendaki gunung bersalju, berpasir, atau yang tropis? 10 gunung di Australia yang perlu didaki di atas adalah jawabannya. Selamat mencoba.
